Kim Sam-soon seorang wanita berusia 30 tahun yang baru aja putus dari pacarnya di malam natal dan juga kehilangan pekerjaan ,Sam-soon tidak cantik apalagi seksi seperti kebanyakan cewek korea tapi dia memiliki hati yang baik dan juga mempunyai talenta sebagai seorang pembuat kue, seperti kebanyakan cewek yang memasuki usia “rawan” yang takut banget nggak bakalan punya pacar atau suami dengan melakukan blind date dia coba menata kembali kehidupan asmaranya tapi selalu gagal.
Hingga pada suatu hari Sam-soon dapat tawaran pekerjaan di restaurant Perancis milik Hyeon Jin-heon yang bernama “ Bon Appetite “ sebagai seorang patisserie. Hyeon Jin-heon seorang pria tampan tapi mempunyai sikap yang dingin dan sangat menyebalkan ( 3 tahun yang lalu sebuah kecelakaan yang dialami mobil yang dikendarainya telah menyebabkan kematian kakak laki-lakinya serta kakak iparnya,Di saat yang bersamaan, kekasih yang telah dipacarinya selama 5 tahun tiba-tiba menghilang meninggalkannya tanpa pesan untuk pergi belajar ke Amerika. Jin-heon harus menanggung penderitaan fisik dan mental yang cukup berat untuk bisa membangun kembali kehidupannya. Pengalaman pahit itu telah membuat dia kehilangan rasa percaya terhadap hidup dan cinta.)
Sam-soon mau menerima tawaran itu tapi dengan satu syarat Jin-heon harus memanggilnya dengan nama Kim Hee-jin awalnya Jin-heon menolak karena nama belakangnya menginggatkan pria itu pada wanita yang dicintainya yang telah meninggalkannya selama 3 tahun, tapi karena restaurant miliknya benar2 lagi butuhin seorang patisserie terpaksa Jin-heon menyetujui permintaan itu.Ibu Jin-heon yang khawatir dengan kehidupan asmara anaknya mencoba menjodoh dengan beberapa wanita pilihannya meskipun menolak ide itu Jin-heon tetep menghadiri acara perjodohan itu dan tanpa sengaja di restaurant tempat Jin-heon menemui wanita yang dijodohkan ibunya dia berteme dengan Sam-soon yang juga lagi ngadain blind date,tiba2 aja Jin-heon mendapat ide cemerlang dia mendatangi Sam-soon dan teman kencannya dan menarik tangan Sam-soon dan mengatakan kenapa dia menemui pria lain padahal kan Sam-soon sudah mempunyai kekasihtentu saja Sam-soon marah banget sama tindakan Jin-heon apalagi kemudian teman kencannya dengan muka bingung meninggalkan dirinya bersama Jin-heon, dengan berbagai cara Jin-heon merayu Sam-soon agar mau berpura-pura pacaran dengannya dan Sam-soon menolak karena tidak ingin membohongi ibunya Jin-heon, hingga sampe suatu hari dia terpaksa menerima tawaran dari Jin-heon karena keluarganya terlilit utang 50 juta dengan mendatangi contract berpura-pura pacaran dengan Jin-heon Sam-soon mendapat imbalan 50 juta won.
Karyawan2 cewek di Bon appetite pada jeouleus dengan Sam-soon karena kok bisa yach manajer mereka yang tampan itu menyukai Sam-soon yang menurut mereka tidak menarik sama sekali apalagi umur Sam-soon yang lebih tua dan ditambah tubuhnya yang “subur”. Belum lagi penolakan dari Ibunya Jin-heon yang menolak hubungannya dengan Jin-heon. Hee-jin mantan pacar Jin-heon kembali ke Korea dan datang ke Bon Appetite untuk nemuin Jin-heon tapi direstaurant Cuma ada Sam-soon yang sedang membuat kue, Sam-soon yang tidak tau siapa sebenarnya Hee-jin menawarkan secangkir kopi namun karena keasyikan melamun Sam-soon tidak menyadari kalo Hee-jin sudah pergi dari restaurant itu, keesokan harinya ketika bertemu dengan Jin-heon, Sam-soon mengatakan kalau smalem ada wanita yang mencari dia dan namanya seperti namaku “Hee-jin” raut muka Jin-heon langsung berubah ketika tau kalo yang datang adalah Hee-jin dan Sam-soon yang terus bertanya mengenai siapa Hee-jin membuat Jin-heon marah dan meminta Sam-soon untuk menginggat pasal no 4 dalam kontrak mereka tapi Sam-soon juga menggingatkan kalo Jin-heon juga harus menggingat pasal no 5 untuk menghormati Sam-soon. Sam-soon yang kesal meninggalkan Jin-heon yang masih kesal.
Keesokan harinya ketika jam makan siang Jin-heon datang sambil membawa buket bunga mawar dan mengatakan “In this wide and big space, on a star called Earth, you and I met. It has been 100 days since you came to me. Thank you for coming to me “(oh.. so sweet ) Sam-soon yang mendapat kejutan itu tentu saja bengong karena nggak nyangka kalo Jin-heon akan bersikap seromantis itu. Jin-heon mengajak Sam-soon ke pulau Jizhou untuk menghadiri suatu acara dan ternyata disana juga hadir Hee-jin dan temannya dr. Henry Kim yang baru datang dari Korea. Hee-jin mencoba menjelaskan alasannya kenapa dia meninggalkan Jin-heon ke Amerika karena dia pergi kesana untuk mengobati penyakit kankernya, Jin-heon yang awalnya marah akhirnya bisa menerima alasan itu dan menerima Hee-jin kembali.
Sam-soon yang ternyata telah jatuh cinta kepada Jin-heon dan ketika dalam perjalanan ke bandara kepada Jin-heon menyatakan perasaannya tapi Jin-heon tidak menghiraukan pernyataan cinta Sam-soon dengan berlinang air mata Sam-soon kembali ke Seoul dan keesokan harinya mutusin untuk keluar dari "Bon Apettite". tentu saja Jin-heon kelabakan dengan keputusan Sam-soon karena kue buatan Sam-soon sangat di sukai oleh pelanggannya, dengan berbagai cara Jin-heon membujuk Sam-soon sampe berlutut dan membawa bunga tapi teutep Sam-soon keukeh menolak permintaan Jin-heon.
Bersatunya kembali Jin-heon dan Hee-jin tidak hanya membuat Sam-soon patah hati tapi juga dr. Henry Kim yang sejak lama sudah menyukai Hee-jin bahkan dia rela nyusul Hee-jin sampe ke Seoul tapi cintanya hanya bertepuk sebelah tangan karena Hee-jin lebih memilih untuk kembali ke pelukan Jin-heon. Sam-soon yang kembali patah hati mencoba melakukan blind date kembali dengan seorang laki2 pilihan ibunya tapi ketika dia sedang berkencan tiba2 Jin-heon datang sambil marah2 dan menariknya pergi dari restaurant itu dengan suara yang lembut Jin-heon mengatakan I don't like you looking at other men. I also don't like you listening to what they say. I don't know why but I just don't like it. . Jin-heon mulai menyadari perasaanya kepada Sam-soon penampilan wanita itu yang apa adanya, badannya yang gemuk dan juga ketulusannya telah merebut hati Jin-heon, dan Jin-heon mutusin buat balik lagi ke Sam-soon dan sempat di baker cemburu waktu ngeliat Sam-soon kencan dengan cowok lain yang ternyata adalah mantan pacar Sam-soon yang dulu mutusin Sam-soon dimalam natal.
Hubungan Sam-soon dan Jin-heon yang kembali hangat kembali terusik dengan permintaan Hee-jin yang meminta Jin-heon menemaninya Ke Amerika untuk berobat bukan sebagai pacar tapi sebagai seorang teman,karena permohonan itu Jin-heon setuju dan ketika dia ngutarain niatnya ke Sam-soon tentu saja wanita nolak karena taku kalo Jin-heon bakalan balik lagi sama Hee-jin tapi Jin-heon berhasil meyakinkan dirinya kalo dia hanya mencintai Sam-soon lagian dia di Amerika Cuma 1 minggu walaupun sedih dan marah Sam-soon memutuskan untuk mempercayai ucapan Jin-heon
Namun 3 bulan berlalu tanpa kabar dari Jin-heon membuat Sam-soon sangat frustasi Dan ketika dia halte bis Sam-soon membaca artikel di dinding halte “Let's love like we've never been hurt before. Let's dance like no one is praising us. Let's love like we've never been hurt before. Let's sing like no one is listening to us. Let's work like we don't need money for it. Let's live like today is the doomsday”. Kemudian Sam-soon menambahkan
”To tell you the truth, I want be like that as well. Pretend that I've never been hurt before, as I want to seriously love one more time. But since the ending has become like this, I really wanted to change the article. If you don't want to get hurt then don't fall in love”. kemudian Sam-soon lagi2 mutusin buat kencan buta dengan cowok yang sama yang pernah ditemuinnya dulu
saat mo pergi berangkat kencan tiba2 Jin-heon muncul dihadapannya dan meminta Sam-soon turun dari mobil itu namun Sam-soon yang terlanjur marah mutusin tetap pergi nonton film dengan teman kencannya namun Jin-heon tidak nyerah terus ngikutin mereka sampe ke gedung bioskop karena kesal Sam-soon akhirnya pergi keluar dari bioskop itu sendirian dan diikuti oleh Jin-heon yang masih berusaha membujuk Sam-soon . Jin-heon yang bingung kenapa Sam-soon marah karena dia ngerasa nggak melakukan apa2 sambil berlinang air mata dan emosi Sam-soon mengatakan “kamu bisa menelpon keponakanmu tapi kamu tidak punya waktu untuk mengirim kabar padaku!!!” Ji Heon yang kebingungan menyangnal hal itu dan ngomong kalo dia terus ngirim Sam-soon kartu pos namun ucapannya dibalas dengan bantingan pintu oleh Sam-soon.
Tidak lama kemudian tetangga Sam-soon datang sambil membawa sekotak penuh postcard yang ditujukan untuk Sam-soon, ternyata alamat yang ditulis Jin-heon selama ini nyasar kerumah tetangganya, Sam-soon yang menyadari kalo Jin-heon tidak berbohong keluar nemuin Jin-heon yang dengan setia masih nungguin di depan pintu rumahnya. Sam-soon mo’ maafin perbuatan Jin-heon kalo Ibu Sam-soon juga mo’maafin Jin-heon
Di Benua yang lain Hee-jin yang sedang belajar didatangi oleh oleh dr Henry.kim yang mengatakan kalo dia akan pergi untuk tuga kemanusiaan, Hee-jin yang menyadari kalo selama ini Henry selalu ada untuknya dan kepergian cowok itu akan membuatnya kesepian dan sedih maka Hee-jin meminta Henry untuk menunggunya dan permintaan itu dibalas dengan ciuman lembut oleh Henry.
Hubungan Sam-soon dan Jin-heon kembali membaik walaupun sudah mendapat restu dari Ibunya Jin-heon setelah cowok itu ngomong ke ibunya kalo saat ini Sam-soon sedang hamil anaknya (padahal sebenernya sich boong) karena Sam-soon tidak mo’ hamil dulu sebelum nikah karena takut baju pengantinnya tidak cukup dibadannya dan dibalas oleh Jin-heon kalo tanpa hamil pun badan Sam-soon udah gendut kok .>. ”That night the grandmother of the mountain blessed us for our marriage and our kids. Mountain, Ground, Ocean. Those are the names of our children. Oh no, that's just my dream. This is my dream too. But what I wanted to come true hasn't come true. No matter what, I have made one dream come true. That is to play the piano for him. That night the grandmother of the mountain did not display her magic. Mother was still against our marriage. But we still love each other. We still bicker at times but we always make up afterwards. We laugh and cry during our time together. Since our meeting was coincidental, I sometimes think, we may break up one day. Being in love is like this. But there is nothing to be afraid of. I now understand the things that I have to do. That is to work hard in making my cakes, keep on loving. Just like everyday is a doomsday. Just like we've never been hurt before. Just like the love I have for me: Kim Sam-soon.”
Mungkin kalo yang ngarepin endingnya mereka bakalan menikah kayaknya bakalan kecewa karena mereka diceritain tetep pacaran tapi walaupun begitu drama yang satu ini jangan sampe nggak di koleksi(walaupun dvd gw di dubbing ke bahasa mandarin again and again) Drama ini pernah nembus rating 50 di Negara asalnya menurut gw hal itu wajar banget menginggat,Drama yang satu ini emang beda kalo biasanya diceritain lead actressnya itu cantik,tinggi,putih semampai tapi di drama yang satu ini pemeran utama ceweknya bener2 tampil apa adanya membumi banget kayak kita2 juga
,dan dengan acting Kim Seon-ah yang natural banget ditambah lagi dua wajah cowok cakep Hyeon bin yang juga main di Millionaier First Love
dan Danniel Henney yang bisa kita liat juga di Seducing Mr. Perfectdan cerita yang menarik + lucu dan buat cewek2 yang udah masuk usia “rawan” nggak perlu khawatir berdoa aja moga2 seberuntung Sam-soon yang bisa dapetin brondong cakep + tajir lagi (ngarep.com)
Casting
Kim Sam-soon diperankan oleh Kim Seon-ah.
Hyun Jin-heon diperankan oleh Hyeon Bin
Kim Hee-jin diperankan oleh Jeong Ryeo-won
Dr. Henry Kim diperankan oleh Daniel Henney
credits: dramalovers-dramakorea.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment